Determinants of diabetic wound healing in patients at the Cipadu Community Health Center, Tangerang City
##plugins.themes.academic_pro.article.sidebar##
Published
May 17, 2025
Download
Statistic
Downloads
Download data is not yet available.
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Diabetes mellitus (DM) is a common chronic disease with serious complications including diabetic wounds. DM complications result in chronic wounds that require specialized care and considerable time. The prevalence of diabetic wounds continues to increase globally, including in Indonesia, where this complication accounts for the majority of lower limb amputation cases. To know the determinants of wound care on the healing of diabetes in patients at Cipadu Community Health Center. This study uses a cross-sectional study design by collecting medical record data from DM patients who underwent treatment or care at Cipadu Community Health Center from January 2022 to December 2022. There are 65 patients in the study population who met the inclusion and exclusion criteria. The data were analyzed descriptively using statistical methods such as the chi-square test and logistic regression to identify relationships between variables. The study results show that a regular wound care schedule and a combination of modern traditional wound care have significant effectiveness in the healing process of diabetic ulcers. Multivariate analysis revealed that wound care is the healing of diabetic wounds while the wound care schedule is a control variable. Factors such as age, gender, and wound stage did not show a significant relationship with wound healing.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
How to Cite
Ernawati, A. and Purnamawati, D. (2025) “Determinants of diabetic wound healing in patients at the Cipadu Community Health Center, Tangerang City”, Science Midwifery, 13(2), pp. 386-394. doi: 10.35335/midwifery.v13i2.1939.
References
Agustina, J. D. (2018). Pemberian Moisture Balance Salep Wortel (Daucus carota L.) Dan IRIGASI AIR REBUSAN DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn) Efektif Untuk Percepatan Penyembuhan Luka Akut Terkontaminasi Pada Mencit (Mus musculus)(Studi di Laboratorium Analis Kesehatan STIKes ICMe Jombang). STIKES Insan Cendekia Medika Jombang.
Agustina, S., & Khiong, T. K. (2023). LOW BACK PAIN DITINJAU DARI TEORI MEDIS BARAT DAN TCM. Journal of Comprehensive Science (JCS), 2(4).
Anggita, D., Fauzan, S., Neri, E. L., Maulana, M. A., & Murtilita, M. (2024). AKTIVITAS FISIK DAN PENINGKATAN BASAL METABOLISME RATE PADA PASIEN DIABETES MELITUS. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan, 15(2), 80–85.
Arifin, A., & Kurnia, A. (2022). Aplikasi Penerapan Lidah Buaya (Aloe Vera) Dalam Penyembuhan Luka Ulkus Diabetes Melitus. Holistic Nursing Care Approach, 2(2), 54–64.
Baidhowy, A. S., Armiyati, Y., & Imandarri, J. (2022). Penerapan pencucian luka menggunakan air rebusan daun jambu biji terhadap tingkat malodor pasien luka kaki diabetik. Holistic Nursing Care Approach, 2(1), 16–22.
Botutihe, F., & KM, S. (2022). Aktivitas Fisik dan Tingkat Stres Dengan Gangguan Pola Menstruasi. CV. Ruang Tentor.
Dewi, I. I., Sajidin, M., & Windartik, E. (2022). ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN MASALAH GANGGUAN INTEGRITAS KULIT DI RSU ANWAR MEDIKA SIDOARJO. Universitas Bina Sehat.
Enikmawati, A., Fernanda, P. A., Apriastuti, N. I., & Enawati, S. (2024). KEPATUHAN DIET PASIEN DM DENGAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA ULKUS DIABETIKUM. Prosiding University Research Colloquium.
Hidayat, R., Widowati, R., & Halim, P. A. T. (2024). Efektivitas Penggunaan Silver Dressing terhadap Penyembuhan Luka Diabetikum. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 4(4), 1445–1456.
Humaidah, V. A. (2021). ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN INTEGRITAS KULIT PADA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RS ISLAM MASYITHOH BANGIL PASURUAN. STIKES BINA SEHAT PPNI.
Katuuk, M. E., Sitorus, R., & Sukmarini, L. (2020). Penerapan Teori Self Care Orem Dalam Asuhan Keperawatan Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan, 8(1), 1–22.
Manurung, N. (2020). Modul Sistem Endokrin part 1. Guepedia.
Mardiyono, M., Ramlan, D., Anwar, M. C., Pujiastuti, R. S. E., & Rahayu, U. M. (2019). Modern Combinations Dressing And Ozone Bagging Treatment Reduces The Amount Of Bacteria In Grade Ii Diabeticum. Journal of Applied Health Management and Technology, 1(1), 28–37.
Migliozzi, J. G. (2022). 3 Inflamasi, respons imun, dan penyembuhan. Dasar-Dasar Patofisiologi Terapan Edisi Kedua: Pandung Penting untuk Mahasiswa Keperawatan dan Kesehatan.
Nurapandi, A., Rayasari, F., & Anggraini, D. (2023). Intervensi Perawatan Luka dengan Irigasi pada Pasien DM Tipe II. Journal of Telenursing (JOTING), 5(2), 3489–3498.
Nurlany, A., Damanik, C., & Hamka, H. (2021). Studi Kasus Efektivitas Penggunaan Cairan Pembersih Luka Polyhexamethylene Biguanide Dengan Nano Silvosept Spray Dalam Mengurangi Biofilm Pada Ulkus Kaki Diabetik. Jurnal Keperawatan Wiyata, 2(1), 51–60.
Pujiati, L., & Suherni, S. (2019). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Lama Penyembuhan Luka pada Pasien Ulkus Diabetikum di Rumah Sakit USU Medan. Jurnal Keperawatan Flora, 12(1), 86–97.
Riskesdas, K. (2018). Hasil utama riset kesehata dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200.
S Kep, T. (2024). ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. K DENGAN DIABETES MELITUS TIPE II MELALUI PEMBERIAN SENAM KAKI DIABETIK TERHADAP PENINGKATAN ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KURANJI TAHUN 2024. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang.
Saputra, D. (2023). Tinjauan Komprehensif tentang Luka Bakar: Klasifikasi, Komplikasi dan Penanganan. Scientific Journal, 2(5), 197–208.
Setiawan, H., Mukhlis, H., Wahyudi, D. A., & Damayanti, R. (2020). Kualitas hidup ditinjau dari tingkat kecemasan pasien penderita Ulkus Diabetikum. Majalah Kesehatan Indonesia, 1(2), 33–38.
Siburian, N. D., Batubara, K., & Wahyuni, S. (2021). Pendidikan Kesehatan Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 yang Mengalami Ulkus Diabetikum Dengan Gangguan Konsep Diri: Citra Tubuh Di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Medan 2021. Jurnal Studi Keperawatan, 2(2), 42–48.
Sri Utami, R. (2024). Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Pada Ny. M Dengan Pemberian Terapi Buerger Allen Exercise (BAE) Terhadap Peningkatan Nilai Ankle Brachial Index (ABI) Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Di Kelurahan Kalumbuk Kecamatan Kuranji Tahun 2024. Sekolah Tinggi ilmu kesehatan alifah padang.
Wahyudi, W., Hsb, H. L. P., Hasanan, N., & Sitorus, R. A.-H. (2022). Studi Literatur: Daun bidara (Ziziphus Mauritiana) sebagai herbal Indonesia dengan berbagai kandungan dan efektivitas farmakologi. Jurnal Farmanesia, 9(1), 22–27.
Yunus, B. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi lama penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetikum di rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014. Skripsi). FK UIN Alaudin Makassar.
Zulhakim, A. A., Sopianti, D. S., & Tri, Y. (2021). Formulasi Sediaan Masker Gel Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.). Stikes Al-Fatah Bengkulu.
Agustina, S., & Khiong, T. K. (2023). LOW BACK PAIN DITINJAU DARI TEORI MEDIS BARAT DAN TCM. Journal of Comprehensive Science (JCS), 2(4).
Anggita, D., Fauzan, S., Neri, E. L., Maulana, M. A., & Murtilita, M. (2024). AKTIVITAS FISIK DAN PENINGKATAN BASAL METABOLISME RATE PADA PASIEN DIABETES MELITUS. Jurnal Keperawatan dan Kesehatan, 15(2), 80–85.
Arifin, A., & Kurnia, A. (2022). Aplikasi Penerapan Lidah Buaya (Aloe Vera) Dalam Penyembuhan Luka Ulkus Diabetes Melitus. Holistic Nursing Care Approach, 2(2), 54–64.
Baidhowy, A. S., Armiyati, Y., & Imandarri, J. (2022). Penerapan pencucian luka menggunakan air rebusan daun jambu biji terhadap tingkat malodor pasien luka kaki diabetik. Holistic Nursing Care Approach, 2(1), 16–22.
Botutihe, F., & KM, S. (2022). Aktivitas Fisik dan Tingkat Stres Dengan Gangguan Pola Menstruasi. CV. Ruang Tentor.
Dewi, I. I., Sajidin, M., & Windartik, E. (2022). ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN MASALAH GANGGUAN INTEGRITAS KULIT DI RSU ANWAR MEDIKA SIDOARJO. Universitas Bina Sehat.
Enikmawati, A., Fernanda, P. A., Apriastuti, N. I., & Enawati, S. (2024). KEPATUHAN DIET PASIEN DM DENGAN PROSES PENYEMBUHAN LUKA ULKUS DIABETIKUM. Prosiding University Research Colloquium.
Hidayat, R., Widowati, R., & Halim, P. A. T. (2024). Efektivitas Penggunaan Silver Dressing terhadap Penyembuhan Luka Diabetikum. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 4(4), 1445–1456.
Humaidah, V. A. (2021). ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN GANGGUAN INTEGRITAS KULIT PADA DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RS ISLAM MASYITHOH BANGIL PASURUAN. STIKES BINA SEHAT PPNI.
Katuuk, M. E., Sitorus, R., & Sukmarini, L. (2020). Penerapan Teori Self Care Orem Dalam Asuhan Keperawatan Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Keperawatan, 8(1), 1–22.
Manurung, N. (2020). Modul Sistem Endokrin part 1. Guepedia.
Mardiyono, M., Ramlan, D., Anwar, M. C., Pujiastuti, R. S. E., & Rahayu, U. M. (2019). Modern Combinations Dressing And Ozone Bagging Treatment Reduces The Amount Of Bacteria In Grade Ii Diabeticum. Journal of Applied Health Management and Technology, 1(1), 28–37.
Migliozzi, J. G. (2022). 3 Inflamasi, respons imun, dan penyembuhan. Dasar-Dasar Patofisiologi Terapan Edisi Kedua: Pandung Penting untuk Mahasiswa Keperawatan dan Kesehatan.
Nurapandi, A., Rayasari, F., & Anggraini, D. (2023). Intervensi Perawatan Luka dengan Irigasi pada Pasien DM Tipe II. Journal of Telenursing (JOTING), 5(2), 3489–3498.
Nurlany, A., Damanik, C., & Hamka, H. (2021). Studi Kasus Efektivitas Penggunaan Cairan Pembersih Luka Polyhexamethylene Biguanide Dengan Nano Silvosept Spray Dalam Mengurangi Biofilm Pada Ulkus Kaki Diabetik. Jurnal Keperawatan Wiyata, 2(1), 51–60.
Pujiati, L., & Suherni, S. (2019). Faktor-Faktor yang Memengaruhi Lama Penyembuhan Luka pada Pasien Ulkus Diabetikum di Rumah Sakit USU Medan. Jurnal Keperawatan Flora, 12(1), 86–97.
Riskesdas, K. (2018). Hasil utama riset kesehata dasar (RISKESDAS). Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), 1–200.
S Kep, T. (2024). ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. K DENGAN DIABETES MELITUS TIPE II MELALUI PEMBERIAN SENAM KAKI DIABETIK TERHADAP PENINGKATAN ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KURANJI TAHUN 2024. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Alifah Padang.
Saputra, D. (2023). Tinjauan Komprehensif tentang Luka Bakar: Klasifikasi, Komplikasi dan Penanganan. Scientific Journal, 2(5), 197–208.
Setiawan, H., Mukhlis, H., Wahyudi, D. A., & Damayanti, R. (2020). Kualitas hidup ditinjau dari tingkat kecemasan pasien penderita Ulkus Diabetikum. Majalah Kesehatan Indonesia, 1(2), 33–38.
Siburian, N. D., Batubara, K., & Wahyuni, S. (2021). Pendidikan Kesehatan Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 yang Mengalami Ulkus Diabetikum Dengan Gangguan Konsep Diri: Citra Tubuh Di Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Medan 2021. Jurnal Studi Keperawatan, 2(2), 42–48.
Sri Utami, R. (2024). Asuhan Keperawatan Medikal Bedah Pada Ny. M Dengan Pemberian Terapi Buerger Allen Exercise (BAE) Terhadap Peningkatan Nilai Ankle Brachial Index (ABI) Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Di Kelurahan Kalumbuk Kecamatan Kuranji Tahun 2024. Sekolah Tinggi ilmu kesehatan alifah padang.
Wahyudi, W., Hsb, H. L. P., Hasanan, N., & Sitorus, R. A.-H. (2022). Studi Literatur: Daun bidara (Ziziphus Mauritiana) sebagai herbal Indonesia dengan berbagai kandungan dan efektivitas farmakologi. Jurnal Farmanesia, 9(1), 22–27.
Yunus, B. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi lama penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetikum di rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014. Skripsi). FK UIN Alaudin Makassar.
Zulhakim, A. A., Sopianti, D. S., & Tri, Y. (2021). Formulasi Sediaan Masker Gel Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.). Stikes Al-Fatah Bengkulu.